Senin, 23 Juni 2014

Seperti Apakah Puzzle itu?



Akan ada orang yang datang dan pergi dalam hidup kita.
Akan ada yang datang dalam hidup kita, lalu ia pergi.
Akan ada yang datang dalam hidup kita, lalu ia singgah dan ia pergi.
Akan ada yang datang dalam hidup kita, lalu ia singgah dan menetap.

Akan memberi kesan membahagiankan, mengharukan, menyakitkan, atau apapun itu. Tapi yang pasti mereka semua mempunyai maknanya masing-masing, tak perlu kau menghapus makna yang membuatmu sulit, membuatmu ragu dan membuatmu sedih. Karena dengannya kau akan belajar, belajar menerima, belajar mengikhlaskan, belajar bersyukur, belajar melihat berbagai warna, dan semua itu adalah fase untuk mendewasakanmu.

Allah maha berkehendak, Dia yang telah menakdirkan apa yang akan datang dan pergi dalam hidup kita, Dia yang telah menggariskan semuanya.

Semua orang, punya warna yang berbeda, makna yang berbeda, dan rasa yang berbeda.
Bagaikan puzzle, orang yang hadir didalam hidup kita, akan membawa satu kepingan puzzle, dan mereka sendiri yang akan memberikannya, dan diri kitalah yang memasangka puzzle itu, dimana letak yang sempurna, dampai kelak ketika kita menghadap Sang Pencipta, saat kelak ketika kita menutup mata untuk yang terakhir kalinya, puzzle itu akan terssusun secara sempurna. Dan yang akan menggambarkan seperti apa kehidupa kita.

Percayalah, sesuatu yang pergi dari kita, akan ada lagi yang datang. Sesuatu yang lepas dari genggaman kita, Dia akan memberikan yang terbaik untuk kita. Dan Kau tak perlu memaksakan untuk orang lain hadir dan pergi dalam hidupmu.

Warna yang menetap pada diri
Bukan untuk kau pungkiri
Apalagi berlari
Jadikan sebagai baik budi pekerti

Terang, tak selamanya akan terang, ia pun akan bertemu dengan gelap
Gelap, tak selamanya ia akan gelap, ia pun akan bertemu dengan terang

Tidak ada komentar: